Aceh Tamiang – Prokopim: Jelang pelaksanaan Pemilu Serentak 2024, Pemerintah kabupaten Aceh Tamiang bersama Forkopimda dan penyelenggara pemilu terus melakukan persiapan. Pagi tadi, Pemkab yang dimotori Badan Kesbangpol melakukan konsolidasi bersama penyelenggara dan peserta Pemilu 2024 di aula Setdakab setempat, Kamis (11/1/24).

Rapat ini membahas sejumlah agenda yang menyangkut pelaksanaan Pemilu 2024, di antaranya kesiapan KIP dalam hal logistik serta pra sarana dan sarana sekaligus kesiapan Panwaslih dalam melakukan pengawasan.

Pj. Bupati Aceh Tamiang, Drs. Asra, ketika membuka Rapat Forkopimda bersama penyelenggara dan peserta Pemilu mengingatkan, seluruh elemen masyarakat wajib mendukung dan menyukseskan Pemilu.

“Itu amanah Undang-undang, siap tidak siap kita harus mendukung,” kata Asra.

Dalam arahannya, ia mengatakan persaingan dalam Pemilu merupakan hal biasa dan memang harus terbentuk. Hanya melalui persaingan inilah bisa dihasilkan wakil rakyat yang serius berjuang untuk kepentingan publik.

“Tapi harus persaingan yang sehat, kalau persaingannya sehat, wakil rakyat yang didapat pun nanti sehat,” ungkapnya.

Di kesempatan itu Pj. Bupati Asra menekankan, agar seluruh kontestan dan penyelenggara Pemilu memiliki integritas dalam menjalani tahapan kampanye. Integritas ini juga ditekankan kepada seluruh ASN dan Datok Penghulu agar tidak menjadi “agen caleg”.

“Semua dicatat Allah SWT, jadi integritas ini sangat penting,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol, Agusliayana Devita yang memoderatori rapat menjelaskan agenda rapat meliputi hal-ikhwal pendataan penduduk, kampanye terbuka dan situasi kondisi Aceh Tamiang, menjadi bahasan utama dalam rapat ini. “Kemudian dilakukan dialog antar Forkopimda dengan unsur penyelenggara dan peserta Pemilu,” ujarnya.

“Forkopimda menekankan agar segala situasinya bisa berjalan dengan baik, termasuk juga dalam pengawasan agar terwujud Pemilu bersih,” sambung Devi.

Dalam rapat itu disampaikan kalau KIP Aceh Tamiang akan menyiapkan 913 TPS dengan jumlah pemilih 208.434 orang. Untuk saat ini hampir seluruh logistik sudah diterima KIP Aceh Tamiang, keculi surat suara.

Sekretaris KIP Aceh Tamiang, Ahmad Yuhardha memperkirakan surat suara akan tiba dalam waktu dekat. Berdasarkan informasi yang diterimanya, surat suara sudah berada di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara.

“Sudah, tinggal diangkut melalui jalur darat,” kata Ardha.

Membahas perihal kasus perusakan APK, Koordiv Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Panwaslih Aceh Tamiang, Eki Junianto dalam rapat itu melaporkan kasus perusakan APK terhitung hingga 3 Januari 2024 sudah mencapai 171 kasus. Dia mengakui jumlah ini tergolong fantastis.

“APK yang dirusak ini milik partai nasional,” kata Eki yang didampingi Koordiv Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas, Mutia Arisa.

Eki menambahkan selama ini pihaknya bersama Satpol PP dan WH Aceh Tamiang terus berkoordinasi melakukan penertiban APK yang dipasang di tempat terlarang. Penertiban ini sendiri sudah dilakukan terhadap 2.700 APK. Sebelumnya kata dia,, penertiban juga sudah lakukan terhadap APS sebanyak 712 lembar.

Rapat turut diikuti oleh Plt. Sekretaris Daerah, Tri Kurnia, para Camat se-Aceh Tamiang bersama seluruh unsur Forkopimcam, penyelenggaran serta perwakilan partai politik peserta Pemilu 2024.