Aceh Tamiang – Humas : Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Aceh Tamiang bekerja sama dengan Kodim 0117/Aceh Tamiang serta Polres Aceh Tamiang mengadakan kegiatan Optimalisasi Pencegahan, Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan di Kabupaten Aceh Tamiang. Kegiatan ini berlangsung di SPNF SKB Karang Baru dan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Basyaruddin, SH, pada Rabu (19/02/20) sekira pukul 09.00 Wib.
Dalam kesempatan ini, Syahri, SP selaku Kepala BPBD Aceh Tamiang dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini merupakan perioritas utama yang disampaikan oleh Presiden RI pada Rakornas BNPB pada 4 Februari silam di Sentul Bogor, sebab kebakaran hutan dan lahan tengah menjadi perhatian pemerintah karena, dampak yang dirasakan bersama dari aktivitas Karhutla ialah pemanasan global dan perubahan iklim.
“Kebakaran hutan dan lahan menjadi perhatian dan tugas kita bersama dalam pencegahan maupun penanganan hutan, dengan begitu kegiatan hari ini merupakan
awal terjalinnya sinergitas antara Pemerintah Daerah ,TNI, Polri serta dunia usaha yang bergerak di bidang perkebunan,” terangnya.
Syahri juga menghimbau agar seluruh elemen masyarakat untuk menjaga area kebun dan sawah dilingkungan sekitarnya dengan tidak melakukan aktivitas membakar, dengan begitu sambung Beliau kita sudah melakukan upaya penanganan kebakaran hutan dan lahan.
Selanjutnya dalam kesempatan yang sama, Dandim 0117/Aceh Tamiang Letkol Deki Syahputra juga menyampaikan fakta yang tengah menjadi isu tingkat nasional. Fakta tersebut menunjukkan, dalam 1 (satu) hari di Indonesia terdapat hampir 100 titik lokasi yang terbakar. Merujuk pada fakta ini, sambungnya beliau beserta jajarannya turut membantu pemerintah dalam mencegah dan menangani bencana alam.
“Musibah Tanah Longsor, Banjir, Kebakaran Hutan dan Lahan, adalah bencana akibat ulah manusia itu sendiri , Mari kita jaga alam, alam akan jaga kita”, ujar Deki.
Danramil, Polri dan Perusahan yang ada di Aceh Tamiang dihimbau untuk ikut serta dalam mensosialisasikan dan mengawasi masyarakat tentang bahaya membuka lahan dengan cara membakar hutan, sebab hutan juga merupakan aset generasi yang akan datang yang perlu dilestarikan bukan untuk dibumihanguskan.
Selanjutnya, Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tamiang Basyaruddin, SH membacakan sambutan Bupati mengatakan Pemerintah Daerah sangat menyambut baik dan mendukung kegiatan ini, guna memberikan alternatif kebijakan pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Aceh Tamiang.
Kembali ditekankan oleh Sekda Sinergisitas yang kuat harus dibangun terkait pembahasan kebijakan dan strategi pennaggulangan bencana yang lebih baik dimasa depan.
Kegiatan ini dihadiriKetua DPRK Aceh Tamiang, para Kepala SKPK terkait, Kapolsek dalam Kabupaten Aceh Tamiang, Danramil dalam Kabupaten Aceh Tamiang, Danposramil dalam Kabupaten Aceh Tamiang, para Camat dalam Kabupaten Aceh Tamiang, Organisasi Kemanusiaan, Para Kepala Perusahaan Perkebunan, para Datok Penghulu yang dalam hal ini fokus pada kampung-kampung yang memiliki kawasan hutan dan Insan Pers.[ck]