Aceh Tamiang : Musabaqah Tillawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Tsanawiyah Tahun 2020 yang dilaksanakan secara Daring selama 3 (tiga) hari telah berakhir pada kemarin Rabu (25/11/20). Hari ini Kamis (26/11/20) Bupati Aceh Tamiang H. Mursil, SH, M.Kn secara langsung menyerahkan hadiah kepada pemenang MTQ bertempat di Aula Setdakab Aceh Tamiang sekira pukul 10.00 wib.

Dalam 3 (tiga) cabang lomba yang dikompetisikan, 19 (sembilan belas) orang keluar menjadi pemenang dari 25 (dua puluh lima) total peserta yang ikut dari 5 (lima) Pesantren dan Dayah yang ada di 5 (lima) Kecamatan dalam Kabupaten Aceh Tamiang.

Bupati Aceh Tamiang H. Mursil, SH, M. Kn secara langsung menyerahkan hadiah kepada para pemenang. Adapun pemenang dari cabang lomba Tilawah Al-Qur’an Putra juara 1 dimenangkan oleh M. Ifdhal Al Farisi, juara II dimenangkan oleh Yusuf Al-Bukhori dan Juara III dimenangkan oleh Humaidi. Sementara pada cabang lomba Putri juara I dimenangkan oleh Haura Faradisa, Juara II dimenangkan oleh Farha Sabila dan Juara III dimenangkan oleh Riyani Zuhra.

Pada Cabang lomba Pidato Agama Putra, Juara I dimenangkan oleh M. Al Rayan Murtaza, Juara II dimenangkan oleh Rafli Uandana Pohan, dan Juara III dimenangkan oleh Mulky Zulfata. Dan terakhir cabang lomba Hifzil Qur,an 5 Juz Putra, Juara I dimenangkan oleh M. Khalid, Juara II dimenangkan oleh Muhammad Yusuf dan Juara III dimenangkan oleh Muammar. Dan pada lomba cabang Hifzil Qur’an 5 Juz Putri, Juara I dimenangkan oleh Zahra Munawwira, Juara II dimenangkan oleh Raudhatul Jannah serta Juara III dimenangkan oleh Kayla Suci Ramadhani.

Sebelumnya Bupati Mursil dalam arahan yang disampaikan, pertama kali mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada pihak penyelanggara yakni KNPI, Dinas Syari’at Islam, Dinas Komunikasi, Informasi dan Persandian serta kepada Dayah dan Pesantrean yang turut berpartisipasi mengikuti kegiatan ini sehingga dapat berjalan dengan lancar

“Saya berharap agar kegiatan ini dapat terus berlanjut kedepannya dan lebih banyak lagi pesantren dan dayah yang ikut serta sehingga menambah motivasi bagi para santri dan santriwati dalam menghapal dan belajar Al-Qur’an. Kalau memang memungkinkan kedepannya beri juga kesempatan kepada daerah lain seperti Kota Langsa, Aceh Timur dan Langkat untuk dapat turut serta”, ungkap Bupati Mursil.

Dalam pada itu Ia juga mengatakan meskipun perlombaan MTQ ini dilakukan secara virtual namun tidak sedikitpun mengurangi makna dan arti dari perlombaan tersebut.

“Alhamdulillah Pesantren kita di Aceh Tamiang sudah diakui diluar, maka dari itu jaga keunggulan dan prestasi yang telah kita raih. Saya sangat berharap kebangkitan Islam di Aceh dapat bermula dari Aceh Tamiang. Tentunya keikhlasan dari pihak pengurus dan ketekunan dari anak-anak didik menjadi modal utama membangun Syiar Islam di Aceh Tamiang. Dengan berkembangnya Pesatren di Aceh Tamiang, tentunya Saya mengharapkan juga agar Pesantren kedepannya menjadi salah satu unggulan di Aceh Tamiang,” ujarnya penuh optimis.

Ia juga meminta kepada pihak Pesantren untuk dapat selalu menjaga kebersihan Pesantren, asupan gizi serta jangan sampai ada tindak kekerasan di dalam Pesantren. Sejauh ini kondisi Pesantren yang bersih dan nyaman telah diminati banyak anak-anak di Aceh Tamiang jangan sampai kita merusak citra ini dan selalu terus dijaga agar semakin baik kedepannya.

Sebelum berlangsungnya penyerahan hadiah tadi, terlebih dahulu acara diawali dengan pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an yang dilantunkan langsung juara 1 (satu) MTQ.