Aceh Tamiang - Humas : Wakil Bupati Aceh Tamiang, Tengku Insyafuddin, ST., melepas Kafilah Aceh Tamiang untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Aceh ke 34 yang dilaksanakan di Kabupaten Pidie, Jum’at (20/09/19) sekira pukul 09.30 WIB. Pelepasan Kafilah berlangsung di Tribun Upacara Kantor Bupati, dihadiri oleh Kepala Dinas Syariat Islam Syamsul Rizal, Ketua Harian LPTQ Asra, Kapolsek Karang Baru Iptu Tarmidi, dan orang tua/wali peserta.
Wakil Bupati Aceh Tamiang selaku Ketua Umum LPTQ Aceh Tamiang, mengatakan kunci keberhasilan Kafilah MTQ ada pada niat.
“Luruskan niatkan di hati orang tua dalam mendidik anak agar mencintai agama, mensyiarkan agama dan Al-Qur’an. Sehingga ketika anak-anak kita mengikuti lomba seperti ini, jika tidak menang, tidak ada rasa kecewa. Karena, niat kita mengikuti ajang MTQ paling utama ialah untuk mensyiarkan agama dan mengharap ridhonya Allah. Karena niat tersebut, insyaallah anak-anak kita mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Sementara kemenangan merupakan bonus dari niat yang diiringi kerja keras tadi,” jelasnya.
Kepada seluruh anggota Kafilah, Wabup mengingatkan, supaya bukan berfokus pada juara, tapi ikhlas memberikan sumbangsih terbaik sebagai usaha membumikan Quran di Aceh.
"Jangan mengharapkan piala, namun ikutilah karena Allah Ta’ala maka Allah akan memberikan yang terbaik," ungkap Wabup.
Lebih lanjut, Wabup mengajak seluruh yang berhadir bertawakkal dan menyerahkan segala hasilnya nanti kepada Allah semata.
"Setelah melakukan segala hal dan pelatihan sebagai persiapan perlombaan maka terakhir tawakal kepada Allah. Sebagaimana Allah telah mengingatkan dalam Alqur’an: "Apabila kamu telah menyelasaikan suatu pekerjaan, maka kerjakanlah yang lebih baik, setelah itu tawakal berharap hanya kepada Allah saja,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Syari’at Islam, Syamsul Rizal, melaporkan, MTQ Aceh ke 34 dilaksanakan mulai tanggal 20 s.d. 28 September 2019. Untuk semua cabang yang diperlombakan pada MTQ ini akan diikuti oleh Kafilah Kabupaten Aceh Tamiang kecuali tafsir bahasa arab putri dikarenakan tidak adanya peserta. Syamsul juga mengatakan, yang menjadi pimpinan Kafilah ialah Ketua Harian LPTQ, H. Asra. Sementara Kafilah terdiri dari 55 peserta, official 13 orang, pelatih 10 orang, dan pendamping 10 orang.
Adapun cabang yang diperlombakan pada MTQ, yakni cabang Tilawah meliputi golongan tartil, tilawah anak-anak, remaja dan dewasa. Cabang Qiraah Sab’ah (remaja-dewasa), cabang Hafzil Qur,an 1 juz, dan 5 juz, 10 juz, 20 juz dan 30 juz. Cabang Tafsir Qur’an Bahasa Indonesia, Inggris dan Arab, Cabang Fahmil Qur’an, Khatil Qur’an dan Cabang MMC. [zuw/ck]