WABUP INSYAFUDDIN SERAHKAN BANTUAN UEP KEPADA 106 ORANG
- Detail
- Ditulis oleh Bidang Media Dinas Kominfo
- Kategori: Kabar Daerah
- Dilihat: 323

Aceh Tamiang - Humas: Kamis, (2/12/21) Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang melalui Dinas Sosial memberikan fasilitasi bimbingan teknis dan bantuan pengembangan ekonomi masyarakat berupa bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP). Pemeberian bantuan UEP ini meruapakan upaya pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan kemajuan sosial ekonomi masyarakat khususnya bagi para pelaku usaha yang di Kabupaten Aceh Tamiang.
Kegiatan Bimtek yang dilaksanakan di aula Hotel Sederhana Karang Baru, dibuka langsung Wakil Bupati Aceh Tamiang, Tengku Insyafuddin, ST. Dalam penyambutannya, Wabup Insyafuddin sangat mengapresiasi kegiatan ini, mengingat persentasi kemiskinan di Kabupaten Aceh Tamiang masih terbilang tinggi secara Nasional.
“Sebenarnya, tingginya angka kemiskinan di Kabupaten kita ini tidak terlepas dari data yang masuk ke Dinas Sosial. Setiap terdengar bakal adanya bantuan, semua berlomba-lomba untuk membuat surat miskin. Alhasil, Pemerintah Pusat menganggap semua masyarakat kita miskin. Padahal kalau dilihat dari kriteria fakir miskin sebenarnya, hampir tidak kita temukan di daerah kita ini”, ujar Wakil Bupati.
Insyafuddin menuturkan dengan adanya Bimtek ini dapat memberikan pemahaman dalam mengelola usaha agar dapat berkelanjutan dan memberikan manfaat ekonomi dari bantuan yang telah diberikan.
“Bagi penerima bantuan UEP ini akan dibekali dengan bimbingan teknis dalam pengelolaan usaha, sehingga usaha tersebut lebih berkembang dan maju. Jadi program ini tepat sasaran dan tepat guna”, terangnya kembali.
“Pergunakan bantuan ini dengan cara yang benar, agar usaha yang telah dibangun menjadi semakin besar. Modal harus terus bertambah, jangan malah berkurang. Bantuan ini supaya pendapatan bertambah untuk menyekolahkan anak salah satunya”, timpalnya.
Insyafuddin berharap bantuan ini akan menjadi stimulan bagi mereka agar ke depan menjadi seorang pemberi, bukan sebagai penerima bantuan kembali.
Kepala Dinas Sosial Aceh Tamiang, Zulfiqar menerangkan bantuan diberikan kepada 106 pelaku usaha, dengan rincian 43 bantuan bagi pemilik kios dan 63 bagi usaha kuliner yang berasal dari 12 Kecamatan.
Adapun bantuan yang diberikan berupa barang sesuai jenis usaha dengan total bantuan sebesar Rp. 5.700.000,- .
Di akhir pembukaan bimtekw, Wakil Bupati Insyafuddin, ST didampingi Kepala Dinas Sosial, Zulfiqar menyerahkan bantuan secara simbolis kepada perwakilan masing-masing penerima jenis bantuan usaha.[]
DISDIK ATAM GELAR PEMBINAAN KAPASITAS BUNDA PAUD
- Detail
- Ditulis oleh Bidang Media Dinas Kominfo
- Kategori: Kabar Daerah
- Dilihat: 328

Aceh Tamiang - Humas: Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tamiang menggelar kegiatan pembinaan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dalam lingkup Kabupaten Aceh Tamiang di Aula Setdakab Aceh Tamiang, Selasa (7/12/21).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Drs. Abdul Muthalib dalam pembukaannya mengatakan kegiatan pembinaan ini sangat diperlukan bagi para kader guna mendapatkan bimbingan dalam upaya peningkatan kapasitas.
Lebih lanjut terangnya, pada tahun 2021 Bunda PAUD Aceh Tamiang telah berhasil memperoleh penghargaan Nasional dan memperoleh akreditasi tertinggi di 10 Kabupaten/Kota.
“Dengan prestasi yang telah berhasil diraih, Kita tidak bisa berpangku tangan begitu saja. Kita harus tetap berfikir bagaimana cara meningkatkan dan melayani peserta didik. Tidak hanya itu, tetap pastikan apakah kegiatan Bunda PAUD disetiap tingkatnya sudah berjalan dengan baik atau belum”, ujar Muthalib.
Abdul Muthalib berharap dengan adanya kegiatan pembinaan ini, Bunda PAUD Aceh Tamiang tidak hanya sekedar menjadi pelaku namu bisa menjadi contoh bagi Kabupaten/Kota lainnya dalam penanganan anak-anak PAUD.
Pada kesempatan yang sama, Bunda PAUD Aceh Tamiang, Dr. Rita Syntia dalam sambutannya mengatakan Bunda PAUD memiliki peran dalam proses pendidikan anak-anak usia dini, terutama Bunda PAUD tingkat kampung.
“Banyak yang masih belum memahami posisi (jabatan) dan tupoksi dari Bunda PAUD itu sendiri. Padahal proses pendidikan pada anak usia dini sangat menentukan bagaimana suatu generasi lebih baik untuk ke depannya”, jelas Rita.
Ia juga menjelaskan tugas seorang perempuan adalah sebagai pendidik keluarga, namun juga harus tetap mensosialisasikan pentingnya anak usia dini, sebab diusia tersebutlah pendidikan karakter dimulai.
“Pendidikan bagi anak usia dini sangat penting demi terwujudnya anak Indonesia yang sehat, cerdas, ceria dan berakhlak mulia. Untuk itu dalam menjalankan pembinaan pokja (program kerja) Provinsi haruslah dijalankan dengan benar bukan hanya sekedar meraih kemenangan semata, namun tetap sesuai dengan kearifan lokal masing-masing”, terangnya menjelaskan.
Dengan menghadirkan dua narasumber dari tingkat Provinsi, kegiatan pembinaan ini diikuti Ibu DWP Aceh Tamiang, Ketua Cabang Bhayangkari Polres Aceh Tamiang, Perwakilan Bunda PAUD masing-masing kecamatan dan kampung.[]
BUPATI MURSIL: TERIMA KASIH DAYAH DAN PESANTREN
- Detail
- Ditulis oleh Bidang Media Dinas Kominfo
- Kategori: Kabar Daerah
- Dilihat: 413

Aceh Tamiang – Humas: Bupati Aceh Tamiang, Mursil, SH, M.Kn., menggelar silaturrahmi bersama Pimpinan Dayah/Pesantren se-Kabupaten Aceh Tamiang. Silaturrahmi yang diisi dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw 1443 H ini, digelar di Pendopo Bupati, Senin (6/12/21) malam.
Menyambut kehadiran para mudir dayah/pesantren malam tadi, Bupati Mursil begitu mengapresiasi semangat dan perjuangan Dayah/pesantren yang begitu luar biasa dalam membangun dan mencetak kader dan generasi muda dalam pengamalan agama Islam dalam aktivitasnya sehari-hari.
“Saat ini, tantangan bagi generasi muda begitu berat. Alhamdulillah berkat peran serta pimpinan Dayah, di tangan para Teungku/Ustadz, para pemuda menjadi lebih terbimbing dan terarah di bidang keagamaan,” tuturnya.
Dikatakan, selaku Bupati, ia gembira melihat perkembangan Dayah yang begitu pesat. Namun demikian, Mursil mengakui, peran dan bantuan Pemerintah belum optimal menyokong perkembangan Dayah/Pesantren di Aceh Tamiang. Hal ini, jelasnya, adalah dampak/imbas pandemi Covid-19 yang merusak sendi-sendi kehidupan masyarakat dari berbagai sektor.
Lebih lanjut Mursil menyampaikan penghargaan yang tinggi, tersebab para pimpinan dayah/pesantren selama ini tetap mendukung kinerja Pemerintah Daerah.
“Masyarakat Aceh Tamiang berterima kasih kepada dayah serta para Ustadz dan Teungku sekalian. Selain mencerahkan kehidupan masyarakat, para Ustadz dan Teungku turut berperan aktif mendukung kinerja pemerintahan kami selama ini,” sebutnya lugas.
Disebutkan, di sisa masa pemerintahannya, Bupati Mursil bersama Wabup Insyafuddin tetap berkomitmen membangun peradaban dengan pengamalan Islam sebagai kuncinya.
“Bersama Wakil Bupati, kami melalui dinas yang berkompeten akan terus berupaya melaksanakan program dalam peningkatkan pengamalan agama di tengah-tengah masyarakat,” sebut Mursil.
“Selaku Pimpinan Daerah, Saya berharap kepada para Pimpinan Dayah/Pesantren agar kiranya terus memberikan pencerahan kepada masyarakat akan manfaat dan hikmahnya shalat secara berjama'ah di Mesjid. Dengan memakmurkan Mesjid maka negeri yang bergelar Muda Sedia ini, akan di berikan keberkahan oleh Allah SWT”, timpalnya menambahkan.
Disampaikan, Pemkab akan terus berupaya seoptimal mungkin memakmurkan mesjid dengan program-program stimuli, seperti Safari Subuh dan Safari Maghrib, Maghrib Mengaji, serta memberikan bantuan ke mesjid/musalla yang ada, agar masyarakat nyaman beribadah secara berjama'ah.
Pertemuan silahturrahmi kemudian dilanjutkan dengan tausiyah oleh Tengku Abi Maulana. Ia menyampaikan beberapa kondisi kehidupan beragama umat Islam di zaman milenium kedua ini. Tausiyah, lantas dilanjutkan dengan tanya-jawab seputar masalah agama.
Rencananya, pertemuan ini akan diagendakan dua bulan sekali, sehingga silaturahmi dapat mengevaluasi program-program yang direncanakan dalam hal pengamalan agama di tengah masyarakat, supaya terwujud dengan baik sebagaimana yang diharapkan.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan Dayah, Kepala Dinas Syari'at Islam, Kepala Dinas PUPR, Camat Kota Kualasimpang, Kabag Humas Setdakab, Kabag Umum dan Protokol Setdakab dan para Pimpinan Dayah/Pesantren.[]
WABUP SERAHKAN BANTUAN GAMPANG BAGI WARGA TERDAMPAK COVID-19
- Detail
- Ditulis oleh Bidang Media Dinas Kominfo
- Kategori: Kabar Daerah
- Dilihat: 351

Aceh Tamiang – Humas: Wakil Bupati Aceh Tamiang, Tengku Insyafuddin, ST, bersama Kadis Pertanian, Perkebunan dan Peternakan, Yunus, menyerahkan bantuan secara simbolis, pendistribusian telur ayam kepada masyarakat, Jum’at (3/12/21) siang, bertempat di Halaman Kantor Camat Karang Baru.
Wabup Insyafuddin mengatakan, bantuan ini adalah bagian dari Program Gerakan Mandiri Pangan (GAMPANG) yang disalurkan untuk masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
Sebanyak 886 kepala keluarga dalam Kabupaten Aceh Tamiang akan menerima bantuan ini. 886 kepala keluarga ini tersebar di 12 Kecamatan, masing-masingnya akan menerima 60 butir.
“Program ini sesuai dengan Pergub, setiap 1 KK akan mendapatkan 60 butir telur. Pemberian kepada masyarakat juga ditentukan dengan beberapa kriteria, di antaranya masyarakat yang terdampak pandemi, kehilangan pekerjaan, fakir dan miskin, tentunya harus ber-KTP Aceh”, ujar Yessy Fandiba, Kepala UPTD Balai Ternak Non Ruminansia, yang menjadi koordinator penyaluran.
Yessy melanjutkan, nantinya 53.160 butir telur yang merupakan total keseluruhan jumlah yang didistribusikan untuk wilayah Aceh Tamiang akan disebarkan dalam 12 kecamatan. Ada pun sebarannya, 335 KK pada Kecamatan Karang Baru, 55 KK Kecamatan Manyak Payed.
Selanjutnya, 23 KK Kecamatan Kota Kualasimpang, 72 KK Kejuruan Muda, 124 KK Kecamatan Rantau, 6 KK Kecamatan Tenggulun, 46 KK Kecamatan Sekerak, 59 KK Kecamatan Bandar Pusaka.
Kemudian, 36 KK Kecamatan Tamiang Hulu, 30 KK Kecamatan Seruway, 30 KK Kecamatan Bendahara dan 70 KK dari Kecamatan Banda Mulia.[]
6 PENYANDANG DISABILITAS ACEH TAMIANG RAIH JUARA TINGKAT NASIONAL
- Detail
- Ditulis oleh Bidang Media Dinas Kominfo
- Kategori: Kabar Daerah
- Dilihat: 465

Aceh Tamiang – Humas: Senin, (6/12/21) Enam putra-putri terbaik SLB berhasil meraih juara Nasional pada ajang Pekan Special Olympics Nasional (PeSONas) Virtual 2021 di Jakarta. Prestasi ini diumumkan Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Aceh Tamiang, Muttaqin saat memberikan sambutan, pada peringatan Hari Disabilitas Internasional Tahun 2021 di Tribun Halaman Upacara Kantor Bupati Aceh Tamiang.
Menurut penuturannya, sebanyak 40 anak penyandang disabilitas Aceh Tamiang turut dalam ajang tersebut mewakili Aceh. Dengan jumlah peserta ini, membuat Aceh mendapatkan peringkat keempat dari jumlah kepesertaan, mengalahkan DKI Jakarta dengan jumlah peserta 32 orang.
“Alhamdulillah Aceh mengirimkan 40 orang yang membuat kita peringkat keempat dari jumlah kepesertaan. Dan bangganya lagi, seluruhnya berasal dari Aceh Tamiang. Saya pribadi belum mampu untuk bisa meraih juara tingkat nasional. Tetapi anak-anak (penyandang disabilitas) ini sudah memberikan kontribusi yang mengharumkan nama Aceh, khususnya Kabupaten Aceh Tamiang di tingkat nasional”, ungkap Muttaqin.
Adapun keenam peraih juara Nasional tersebut diantaranya: Jaffar Siddik yang memperoleh Juara I pada cabang olahraga Bocce, Siti Fatimah sebagai Juara I cabang olahraga Lempar Bola, Putra Nafis sebagai Juara II cabang olahraga Senam Irama, Mahdi dan Qurratu Ain sebagai juara II cabang olahraga Lompat Jauh Tanpa Awalan, dan Salsabila Athiroh yang berhasil meraih Juara III cabang olahraga Bocce.
Dengan prestasi yang berhasil ditorehkan putra-putri terbaik SLBnya, Muttaqin kembali mengingatkan kepada seluruh undangan, keterbatasan bukanlah menjadi kekurangan bagi anak-anak penyandang disabilitas.
“Anak-anak ini bukanlah anak yang tidak memiliki potensi. Mereka mampu membuktikan kalau mereka bisa mengharumkan Aceh Tamiang dengan seluruh potensi mereka. Semoga kedepannya anak-anak kita bisa terus berprestasi”, pungkasnya.
Atas prestasi yang diraih peserta didik SLB Negeri Pembina Aceh Tamiang, Wakil Bupati Tengku Insyafuddin, ST, memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada mereka, baik peserta didik maupun tenaga didik. Ia selaku Pimpinan Daerah beserta segenap unsur Forkompinda akan mendukung sepenuhnya rencana rintisan SLB Persiapan Negeri di Manyak Payed dan di Seruway.
“Terima kasih para guru dan anak-anak Kami yang telah membuktikan bahwa anak penyandang disabilitas bisa maju, bisa berprestasi dan bisa membanggakan daerah”, ucap Wabup.
Fendi, salah satu anak SLB memberikan sebuah lukisan Bupati-Wakil Bupati Aceh Tamiang yang merupakan hasil karyanya sendiri. Lukisan ini diterima langsung Insyafuddin. Fendi sendiri sebelumnya pernah mengikuti lomba membuat komik strip dan lomba menari tingkat Nasional.[]